Memahami Spesifikasi Instalasi Perpipaan
Pipa merupakan komponen penting dalam sistem pengaliran air dan gas didalam rumah tinggal, gedung perkantoran, tempat peribadatan, rumah sakit, mall dan bangunan gedung lainnya.
A. Mengenal Pipa
- Pipa Baja. Pipa baja dibuat dari bahan logam baja yang tahan karat. Pipa baja ini kuat dan tahan lama. Pipa ini baik untuk digunakan karena awet dan tahan lama.
- Pipa Tembaga. Pipa tembaga ini terbuat dari bahan logam tembaga yang tahan korosi dan mudah dibentuk. Pipa ini baik digunakan untuk instalasi perpipaan di area pemandian atau kolam renang.
- Pipa PVC. Pipa PVC terbuat dari bahan plastik PVC yang sering digunakan untuk instalasi perpipaan pada bangunan gedung baik itu untuk instalasi perpipaan rumah tinggal, industri ringan maupun untuk instalasi perpipaan bangunan gedung lainnya.
- Pipa Besi. Pipa besi ini terbuat dari bahan logam besi. Biasanya pipa jenis ini digunakan untuk instalasi perpipaan instalasi air bersih atau saluran air mineral pada daerah pedesaan.
Dokumentasi : pribadi
Gambar 1. Pekerjaan pemasangan instalasi perpipaan pada kamar mandi
B. Jenis Pipa
Berikut ini berbagai jenis pipa, antara lain :
- Pipa Flexibel. Pipa flexibel merupakan jenis pipa yang dapat diatur dan dibentuk sehingga dapat memecahkan beberapa masalah yang ada pada instalasi perpipaan yang sulit dan rumit dalam pengerjaannya.
- Pipa Galvanis. Pipa galvanis merupakan pipa yang dilapisi dengan lapisan seng unuk menghindari korosi. Korosi adalah karat.
- Pipa Komposit. Pipa komposit merupakan pipa yang terbuat dari bahan campuran. Sehingga pipa jenis ini memiliki kekuatan dan sifat isolasi suara yang sangat baik.
- Pipa Beton. Pipa beton merupakan pipa yang terbuat dari beton yang dilapisi dengan seng yang tahan karat. Sehingga pipa ini kuat dan tahan lama.
C. Karakteristik Pipa
Setiap pipa memiliki karakteristi yang berbeda-beda. Antara lain :
- Pipa baja. Kelebihannya tahan karat dan kuat. Kekurangannya harganya relatif mahal.
- Pipa tembaga. Kelebihannya tahan korosi dan mudah dibentuk. Kekurangannya harganya relatif mahal.
- Pipa besi.Kelebihannya kuat dan tahan lama. Kekurangannya cenderung mudah berkarat.
- Pipa PVC. Kelebihannya mudah dipasang dan harganya relatif murah. Kekurangannya pipa jenis ini mudah pecah dan sulit untuk diperbaiki jika terjadi kerusakan.
D. Spesifikasi Instalasi Perpipaan
Berikut ini spesifikasi instalasi perpipaan, antara lain :
- Penentuan ukuran. Penentuan ukuran pipa maksudnya untuk memastikan diameter dan tebal pipa yang sesuai serta dapat menampung aliran cairan yang diinginkan.
- Bahan. Pemilihan bahan pipa yang sesuai untuk jenis cairan yang akan dialirkan, untuk mencegah kerjadinya korosi dan kerusakan pada pipa.
- Lay out. Penentuan jalur instalasi pipa yang sesuai untuk memastikan fungsionalitas pipa dan memudahkan perbaikan instalasi perpipaan jika terjadi kerusakan.
- Joint. Pemilihan joint atau sambungan pipa yang sesuai agar aliran cairan lebih lancar dan mencegah terjadinya kebocoran.
E. Teknis Instalasi Perpipaan
Pada pengerjaan instalasi perpipaan diperlukan tenaga yang ahli dalam bidang tersebut. karena dalam pengerjaan pemasangan, perbaikan, pembongkaran instalasi perpipaan ini tidak boleh dilakukan oleh sembarang orang jika tidak ingin terjadi kerusakan dalam skala besar. tenaga teknisi yang ahli dalam instalasi perpipaan disini sangat diperlukan untuk melakukan pekerjaan sebagai berikut :
- Persiapan lokasi. Memperhitungkan rancangan instalasi pada lokasi dimana instalasi perpipaan akan dipasang, memastikan ketinggian perletakan pipa, dan memberikan marka untuk menentukan perletakan pipa.
- Pemasangan pipa. Melakukan pemasangan pipa sesuai dengan desain yang telah direncanakan, sedikit melengkung atau mengikuti alur tanah yang ada pada lokasi dimana instalasi perpipaan akan dipasang.
- Pengukuran pipa. Melakukan pengukuran pipa dengan benar untuk dipasang pada posisi yang benar.
0 comments:
Posting Komentar