Rabu, 20 September 2023

MENERAPKAN PROSEDUR PEMBUATAN GAMBAR ISOMETRIK INSTALASI AIR BERSIH DAN AIR KOTOR

 Gambar isometrik merupakan gambar yang sangat berguna dalam pembuatan instalasi air bersih maupun instalasi air kotor. Untuk membuat gambar 3D dari pemipaan, katup serta peralatan lainnya.

A.  Mengenal Gambar Isometrik

Gambar isometrik adalah suatu gambar 3D yang menggunakan sudut 30 derajat untuk memperlihatkan suatu objek yang digambar agar lebih mudah dipahami dan lebih nyata dari gambar 2D. Gambar isometrik ini memudahkan kita dalam memahami instalasi perpipaan air bersih maupun air kotor dengan baik.

B. Fungsi Gambar Isometrik dalam Instalasi

Gambar isometrik ini dapat digunakan unttuk :
  1. Mengurangi kesalahan. Maksud dari mengurangi kesalahan disini adalah pada gambar isometri ini memperlihatkan secara detail dan jelas setiap pemipaan, katup serta peralatan kecil lainnya membantu mengurangi kesalahan dalam instalasi pemipaan.
  2. Meningkaatkan efisiensi. Gambar isometri ini sangat membantu untuk menvisualisasikan instalasi secara menyeluruh dan meningkatkan efisiensi instalasi pemipaan.
  3. Memastikan keselamatan. Kemampuan dalam memahami gambar instalasi pemipaan ini sangat penting. Karena hal ini sangat membantu untuk memastikan keselamatan dan kesehatan kerja serta lingkungan dari instalasi pemipaan tersebut.
  4. Meningkatkan kualitas. Dengan gambar isometri ini kita dapat merencanakan instalasi pemipaan dengan lebih maksimal serta dapat meingkatkan kualitas instalasi pemipaan.

C. Prosedur Pembuatan Gambar Isometri Instalasi Air Bersih

berikut ini prosedur pembuatan gambar isometri instalasi air bersih :
  1. Buat sketsa gambar. Membuat sketsa merupakan langkah awal dalam pembuatan gambar isometrik untuk instalasi air bersih. Sketsa awal adalah sinonim dari gambaran kasar instalasi yang akan di kerjakan. 
  2. Dalam membuat gambar isometri ini gunakan peralatan gambar yang sesuai dan benar. Peralatan gambar yang diperlukan dalam membuat gamabr isometri ini antara lain pensil mekanik, penggaris, karet penghapus untuk gambar manual. Sedangkan untuk gambar dengan menggunakan perangkat lunak dengan menggunakan unit komputer untuk membuat ukuran gambar lenih akurasi dan lebih jelas. Gunakan ukuran yang relevan pada gambar agar bisa dilihat, dipahami dengan mudah. 
  3. Gunakan warna (colour) untuk tertentu sebagai tanda serta berikan detail pada gambar. Setelah gambar isometrik ini selesai, berilah warna dan berilah detail-detail seperti label yang sesuai atau simbol-simbol khusus yang dibutuhkan dalam instalasi air bersih sesuai dengan ketentuan yang di persyaratkan.

D. Contoh Penggunaa Gambar Isometrik pada Instalasi Air Bersih

  1. Gambar isometrik pada distribusi air bersih. Gambar ini menunjukkan instalasi air bersih.

Dokumentasi : pribadi
Gambar 1. Distribusi air bersih


Dokumentasi : pribadi
Gambar 2. Distribusi air bersih


Dokumentasi : pribadi
Gambar 3. Distribusi air bersih
  1. Gambar isometrik instalasi air bersih. Gambar ini menunjukkan  sistem instalasi air bersih . Instalasi air bersihnya bisa dipahami secara menyeluruh dan detail.
Dokumentasi : pribadi
Gambar 4. Instalasi air bersih

E. Prosedur pembuatan Gambar Isometri Instalasi Air Kotor

berikut ini prosedur pembuatan gambar isometri instalasi air kotor :
  1. Buat sketsa gambar. Membuat sketsa merupakan langkah awal dalam pembuatan gambar isometrik untuk instalasi air bersih. Sketsa awal adalah sinonim dari gambaran kasar instalasi yang akan di kerjakan. 
  2. Dalam membuat gambar isometri ini gunakan peralatan gambar yang sesuai dan benar. Peralatan gambar yang diperlukan dalam membuat gamabr isometri ini antara lain pensil mekanik, penggaris, karet penghapus untuk gambar manual. Sedangkan untuk gambar dengan menggunakan perangkat lunak dengan menggunakan unit komputer untuk membuat ukuran gambar lenih akurasi dan lebih jelas. Gunakan ukuran yang relevan pada gambar agar bisa dilihat, dipahami dengan mudah. 
  3. Gunakan warna (colour) untuk tertentu sebagai tanda serta berikan detail pada gambar. Setelah gambar isometrik ini selesai, berilah warna dan berilah detail-detail seperti label yang sesuai atau simbol-simbol khusus yang dibutuhkan dalam instalasi air bersih sesuai dengan ketentuan yang di persyaratkan.

F. Contoh Penggunaa Gambar Isometrik pada Instalasi Air Kotor

  1. Gambar isometrik instalasi pembuangan air kotor.
Dokumentasi : pribadi
Gambar 4. Instalasi air kotor

Dokumentasi : pribadi
Gambar 6. Instalasi air bersih dan air kotor

2. Gambar isometri instalsai pengolahan air limbah.



0 comments:

Posting Komentar